Redbull RB78

Siapa yang disini penggemar F1?Tentunya jika anda penggemar Balapan F1 nama KERS tidaklah asing untuk anda,tapi sebenarnya apa itu KERS?

KERS(Kinetic Energy Recovery System) merupakan teknologi rem(flywheel) menggunakan energi kinetik agar saat pengereman tidak ada tenaga yang terbuang secara percuma,Pertama kali diperkenalkan oleh Flybird dengan 81 HP Boost Selama 6.67 detik pada tahun 2008.KERS pertama kali digunakan untuk balapan F1.

Secara resmi KERS digunakan dalam balapan F1 pada tahun 2009 namun hanya 4 tim saja yang memakai tekologi ini.Yaitu:BMW,Renault,Ferrari, dan McLaren.Namun beberapa lama kemudian BMW dan Renault tidak lagi menggunakannya.Tim pertama yang memenangi balapan dengan KERS ialah McLaren dengan pembalapnya Lewis Halmilton pada 26 July 2009.Pada Tahun 2010 Penggunaan KERS Masih Dilegalkan namun semua tim F1 setuju untuk tidak menggunakannya.Kemudian Pada Tahun 2011 FIA Menetapkan Aturan Minimum Berat dan Memperkenalkan kembali KERS yang kemudian 9 Tim menggunakan teknologi ini.
Proses Kerja Dari KERS ini iakah ketika Terjadi Pengereman,energi kinetik kan diubah menjadi energi listrik kedalam baterai.Sebuah CPU Mengatur ini setiap kali pembalap mengerem.Jika dibutuhkan,energi akan dikeluarkan ke sistem pendorong mobil melalui sebuah mesin listrik.Tambahan Tenaga ini dapat digunakan jika dibutuhkan untuk menyusul mobil lainnya disetiap putaran.


Nantinya pada tahun 2014 kapasitas KERS akan naik dari 80HP menjadi 160HP untuk mengimbangi perubahan nanti dari V8 2.4 Liter Menjadi V6 1.6 liter

Selain digunakan di F1 Sistem KERS ini hampir juga dipakai diajang balapan 24 Jam LeMans,Mobil yang pertama kali menggunakannya ialah Peugeot 908HY(hybrid diesel) tahun 2009 walaupun tidak mendapat point jika mobil ini menang lomba,namun tidak jadi karena pihak Peugeot ingin fokus terhadap balapan LeMansnya.Namun Pada 2011 LeMans membuat Regulasi baru yaitu menambah daftar 2 kategori mobil dengan LMP1 dan LMP2 yang harus menggunakan KERS       

"Volvo S60"

Pada Produksi Massal Teknologi ini digunakan oleh Mazda dan Volvo,Pada Mazda mereka menamakan KERS ini dengan nama i-ELOOP diklaim bisa menghemat energi sebanyak 10%,sedangkan Volvo baru baru ini mencoba teknologi ini pada Volvo S60